Perempuan yang Sudah Hipertensi Sebelum Hamil Berisiko Keguguran
PT Bestprofit Futures - Sebuah penelitian baru menemukan perempuan yang memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi sebelum hamil berisiko lebih tinggi keguguran. Hal ini menunjukkan kehamilan menjadi salah satu hal yang harus dipersiapkan, terutama kondisi fisik. bpf jakarta
Dilansir dari New York Times, Senin (9/4/2018), penelitian dilakukan menggunakan data dari studi pada 1.228 perempuan yang mencoba untuk hamil kembali setelah sebelumnya mengalami keguguran. Dari semua yang diteliti, sebanyak 797 perempuan berhasil hamil kembali. Namun demikian, sebanyak 188 perempuan, atau hampir seperempatnya, mengalami keguguran kembali. pt bestprofit
Berdasarkan penelitian tersebut, peneliti tidak menemukan hubungan antara tekanan darah dan kemampuan untuk mendapatkan kehamilan. Namun demikian, melihat faktor lain seperti merokok, berat badan, status pernikahan, pendidikan, dan sebagainya, peneliti menemukan setiap peningkatan 10 poin diastolik, atau angka bawah pada tekanan darah, risiko keguguran meningkat sebanyak 17 persen.
Keguguran memang disebabkan oleh banyak hal. Beberapa karakteristik hipertensi seperti peradangan dan kerusakan pembuluh darah, dapat menjadi faktor penyebab terjadinya keguguran. bestprofit jakarta
Ahli epidemiologi dari National Institutes of Health sekaligus peneliti utama, Carrie J. Nobles, mengungkapkan penelitian yang dilakukannya bersifat observasional dan tidak dapat menunjukkan adanya sebab akibat dari hipertensi dan keguguran. Namun demikian, Nobles mengatakan, selain keguguran, hipertensi dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. best profit
( mfs - Bestprofit Futures )